BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Minggu, 27 November 2011




1. cara mendeteksi komputer kena serangan virus
Jumat, 2009 Mei 01
Cara mendeteksi komputer kena serangan virus

Beberapa hari yang lalu komputer saya terkena sebuah virus (mungkin kurang tepat juga dibilang virus, karena setelah saya cek tidak ada kerusakan system yang terjadi). Prosesnya memiliki nama ” .exe”, proses ini membuat saya tidak bisa langsung mendouble-click hard-drive komputer saya, setelah saya coba scan menggunakan Kaspersky 7 dan PCMAV RC23 proses ini tidak dikenali sebagai virus maupun malware.
Langkah-langkah penanganan :

Hal pertama yang saya lakukan adalah men-cek Proses yang sedang berjalan di Task Manager, process apa yang kira2 menyebabkan saya tidak bisa melakukan double-click di harddisk saya.. Setelah saya cek, ternyata terdapat proses yang bernama ” .exe” dan bukan bawaan vendor tertentu. Ketika proses ini di-end-task, proses ini akan berhenti, namun saat komputer direstart, maka proses ini akan berjalan lagi. Asumsi saya : proses ini sudah menyimpan sebuah registry di Windows.
Langkah berikutnya, saya menggunakan program yang bernama ProcessMonitor dan ProcessExplorer. Dengan 2 program ini, saya mencari proses yang namanya sudah diketahui sebelumnya di ProcessExplorer/Process Monitor. Setelah proses tersebut ditemukan, maka saya cek properties-nya dia nyimpen sodara2nya dimana aja. Dalam kasus saya, dia nyimpen di sodara2nya di “HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCur rentVersionRun” (registry windows - bisa diakses dengan mengetikkan regedit di run), system32, dan di Drive C:. Setelah saya mengetahui letak master copy virus, maka proses berikutnya adalah menghapus semua proses dan registry yang telah diketahui tersebut, antara lain dengan :

1.mematikan terlebih dahulu processnya (lewat process explorer/process monitor)
2.menghapus kode di registry
3.menghapus virus yang ada di master location..(biasanya di system32)

Nah, ternyata terdapat masalah lagi saat saya ingin menghapus master copy yang terletak di system32. Saya tidak bisa menemukan master copy yang terletak di system32, maka saya coba langkah berikutnya, dengan membuka Tools>Folder Options>trus ke Tab View, dan centang Hide Extensions for known file types + Hide protected operating system filesnya dinonaktifkan sementara serta centang Show hidden files and folder diaktifkan. Akhirnya saya bisa menemukan copy dari virus ini, maka saya hapus, namun sebelumnya saya compress terlebih dulu (dan diberi password tentunya) untuk kemudian dikirimkan ke perusahaan antivirus.
 
2. cara menyecan virus
Virus akan selalu menjadi momok selama kita masih punya komputer. Jadi kejadian ini pasti akan sering kita jumpai di sekitar kita. Menyambung dari tulisan ku yang terdahulu “Virus Lokal yang Nakal“. Setiap keluar virus jenis baru dengan karakteristik virus sedikit berbeda, pada awalnya pasti membikin heboh dan sempat gempar. lari kesana-sini untuk mencari penangkal virus tersebut.


Membersihkan virus dapat beresiko terhadap sistem operasi komputer kita bahkan sampai harus menginstal ulang komputer kita segala. Cara-cara menghilangkan virus dari komputer kita kadang berbeda antara satu virus dengan virus yang lainnya. Namun berikut ini akan saya berikan cara-cara membersihkan virus secara umum.

Prosedur membersihkan virus

· Pastikan anda sudah memiliki backup data (walau terinfeksi virus) ini untuk menjaga-jaga bila proses pembersihan virus anda malah data anda ikut terhapus/ hilang. Dan pastikan anda sudah mempunyai emergency boot disk sistem anda.

· Cari tahu virus apa yang menyerang komputer anda.

1. Instal program anti virus jika di komputer anda belum terinstal antivirus. Cari antivirus yang menurut ada bagus dan manjur untuk jenis virus yang telah menyerang. (alangkah baiknya cari tau dan baca-baca tentang virus dan antivirusnya)

2. Pastikan virus definition yang paling Up date. Cari di internet dari webs site pembuat anti virus tersebut.

3. Usahakan setingan antivirus dalam mode hanya mendeteksi saja. Lebih baik jangan langsung menghapus file yang terinfeksi virus, kadang kala ada file system yang terinfeksi, dan file ini digunakan oleh OS untuk berjalan. Kalau file ini terhapus atau ter karantina bisa menyebakan sistem kacau atau malah tak jalan.

4. Scan virus tapi jangan menghapus nya terlebih dahulu. Catatan: beberapa virus bisa menghentikan program anti virus yang sedang berjalan di komputer. Untuk kasus ini bisa diakali dengan men-scan komputer tersebut lewat jaringan, dengan cara share drive yang akan di scan. Cara yang terakhir adalah dengan melepas harddisk dan di pasang di komputer yang akan digunakan untuk men-scan-nya.

· Pelajari virus yang menjangkiti komputer anda dan cara menghapus-nya. Banyak web site yang menyediakan informasi ini. Seperti Symantec security response site contoh yang menyediakan informasi tentang virus dan cara membersihkan suatu virus tertentu.

· Hilangkan virus

1. Beberapa virus memiliki tool removal tersendiri untuk membersihkan-nya. Jika virus tersebut memiliki tool removal tersendiri download dan gunakan tool tersebut.

2. Jika tidak terdapat tool removal, pelajari dan lakukan cara pembersihan secara manual sesuai instruksi untuk jenis virus tersebut. Kamu mungkin harus menghapus secara manual file virus dan mengedit registry tertentu. Petunjuk penghapusan yang didapat dari sumber terpercaya akan menuntun kamu untuk melakukan step demi step untuk pembersihan virus tersebut.

3. Jika ada petunjuk untuk menggunakan scanning dari program antivirus untuk membersihkan virus tertentu, kemudian lakukan dengan men-scan dengan konfigurasi untuk menghapus (delete atau karantina) virus tersebut.

Tak pernah mencoba maka tak akan pernah mengalami kegagalan, kegagalan awal dari keberhasilan. Betul gak???

Sumber : http://sugoistanley.wordpress.com/2007/06/29/tutorial-mengusir-virus-dari-komputer/
 
3. cara menangani virus 
Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan Perangkat lunak antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus komputer. Virus komputer ini dapat dihapus dengan basis data (database/ Signature-based detection), heuristik, atau peringkat dari program itu sendiri (Quantum).
 
4. cara menangani virus lokal

Cara menangani Virus Lokal

Dewasa ini perkembangan virus lokal telah menjadi masalah tersendiri bagi pelaku TI didalam negeri, dan telah banyak memakan korban. Biasanya program virus lokal memiliki ciri-ciri umum yang hampir sama yaitu menyamarkan dirinya dengan icon folder, menduplikasi diri secara massal ke flashdisk, dan mengaktifkan dirinya lebih dari satu process pada komputer yang menjadi korban, serta melakukan blokir terhadap beberapa fungsi system yang memiliki potensi untuk menghapus virus seperti task manager, cmd, registry editor dan beberapa antivirus.
Jika dilihat dari ciri-ciri tersebut, maka dengan mudah kita dapat mengetahui apakah system kita telah terinfeksi atau belum, misalnya tiba-tiba pada flashdisk bermunculan berbagai file exe dengan icon folder.
Berbagai teknik penanganan virus lokal telah direlease oleh situs ataupun majalah komputer (menggunakan tools seperti hijackthis, pexplorer, dll), dan tetap saja sulit diikuti (bahkan oleh pelaku IT yang sudah berpengalaman), karena virus lokal secara aktif akan mematikan fungsi system sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya (pada beberapa virus secara otomatis akan mengenali process program-program utility tersebut dan mematikan process program begitu tools tersebut diaktifkan).
Bagaimana solusi dengan Antivirus komersil ? Rasanya cukup membantu, tetapi untuk virus-virus yang sudah tersedia patternnya, bagaimana dengan virus baru ? Begitu system anda terinfeksi, dan program antivirus yang ada pasti tidak berkutik, karena virus secara aktif akan mematikan process antivirus, sehingga tidak memungkinkan kita untuk mengupdate program antivirus dengan definisi yang terbaru.
 
Jika anda mengetahui system anda terinfeksi, merupakan awal dari solusi yang akan saya tawarkan, ikuti saja langkah berikut ini :
  1. Masukkan flashdisk anda
  2. Catat file-file yang bertambah, ataupun amati file-file apa saja yang memiliki icon folder tetapi memiliki extension exe (ada beberapa virus menggunakan icon MSWord dan ACDSee).
  3. Download file IndoprogMagicAv dari forum diskusi indoprog, dan unzip ke folder c:\indoprog
  4. Jalankan a.bat dari folder c:\indoprog
  5. Klik pada load pattern virus, dan buka file virus yang telah anda dapatkan pada langkah 2
  6. Klik pada scan.
 5. cara menangani virus asing

Cara menangani Virus Asing

Jika kita ketiban sial, ternyata worm terlanjur masuk dalam sistem komputer kita. Berikut ini beberapa saran penanggulangan yang mungkin dapat dipakai untuk menhapus atau memutus hidup worm.

· Mencari program anti virus

Cara tergampang melawan worm adalah dengan menggunakan program anti virus yang baru. Atau melakukan update database virus, yang umumnya disediakan oleh program anti virus yang kita pakai, secara berkala. Sehingga ia dapat mengenali keberadaan virus atau worm yang baru. Cara ini meskipun tidak efektif, tapi cukup membantu. Biasanya program anti virus terbaru pun kadang tidak dapat menangani worm lokal baru. Padahal setiap saat bermunculan worm-worm baru. Namun demikian, lebih baik memakai program anti virus daripada tidak sama sekali.

· Memakai MSCONFIG

Cara tradisional lainnya adalah memakai program msconfig untuk memeriksa sistem komputer anda. Terutama pada tab Startup, karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama masukkan baru atau aneh, itu wajib kita teliti.

Cara memanggilnya sudah tahu bukan? Klik Start, klik Run… pada saat kotak Run muncul, ketikkan msconfig dan tekan Enter. Jendela System Configuration Utility akan muncul. Pada jendela ini akan terdapat tab-tab, klik saja tab Startup.


Jika pada kolom Startup item muncul nama-nama baru, asing atau aneh, periksalah keabsahannya. Caranya? Perhatikan kolom Command. Disitu akan terdapat nama file yang dijalankan berikut lokasi path-nya. Kemudian kita pergi ke folder yang ditunjukkan oleh kolom Command tersebut. Untuk memeriksa keabsahannya file tersebut, klik kanan pada nama file tersebut. Suatu menu konteks akan muncul. Klik Properties, akan muncul jendela Properties, dengan beberapa tab seperti General, Version, Compatibility dan sebagainya. Kita klik tab Version karena tab ini memuat banyak informasi tentang file yang sedang kita pakai. Ada Company, File Version, Internal Name, Language, Legal Trademarks dan sebagainya. Klik pilihan-pilihan yang ada sesuai kebutuhan. Misalnya kita klik Company, seharusnya akan muncul informasi tentang Company pembuat program tersebut.

Dari hasil analisis masukkan value yang ada pada setiap item name, kita akan segera dapat mengetahui informasi data file yang kita periksa. Dari info ini biasanya akan segera ketahuan apakah file tersebut worm atau file asli.

· Memakai Regedit

Dengan regedit, program pengatur registry Windows, kita pun sebenarnya dapat mencegah atau memutus rantai hidup Worm. Karena worm umumnya akan memanfaatkan jasa registry dalam melakukan auto executer programnya. Bagian registry yang wajib kita periksa adalah pada:

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnce

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnceEx

HKEY_CURRENT_USERSOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

Jika pada bagian ini kita menemukan nama value yang antik atau aneh, periksa dan matikanlah bila memang diinginkan. Worm biasanya akan memanfaatkan subkey Run, agar dirinya dapat selalu dijalankan saat sistem operasi Windows diaktifkan.

· Membuat program anti virus sendiri

Cara terafdhol dan aman dalam mengatasi worm adalah dengan membuat program anti virus sendiri. Terutama dalam menangani worm lokal. Dan ini berat! Tidak semua orang dapat melakukannya.

· Memakai program pemeriksaan proses

Seandainya dengan msconfig kita gagal dala melakukan penelitian dan pengambilan keputusan. Pergunakanlah Task Manager. Cara pengaktifan Task Manager dilakukan dengan menekan gabungan tombol Ctrl+Alt+Del. Jika kita tekan kombinasi tombol tersebut maka akan muncul jemdela Windows Task Manager. Ada beberapa tab, seperti Applications, Processes, Performance dan sebagainya. Anggap saja kita sedang meneliti proses yang ada, klik tab Processes. Akan terlihat bebrapa masukkan proses yang sedang aktif pada komputer. Jika terdapat suatu proses dengan nama aneh, periksa dan matikanlah dengan mengklik namanya dan mengklik tombol End Process. Proses tersebut akan dihentikan. Jika proses yang kita hentikan kebetulan adalah program proses worm, maka sama saja kita membunuh worm dari memory.

Untuk lebih gampangnya (namun kurang akurat) adalah dengan memeriksa tab Aplications. Jika kita klik tab ini, akan terlihat nama-nama aplikasi yang sedang dijalankan. Untuk mematikan aplikasi, klik nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol End Task. Aplikasi akan seger dimatikan oleh Windows.

Pada umumnya worm akan “mengamnkan” Task Manager, dengan cara memblokir pengaksesan via manipulsai registry sehingga program Task Manager tidak dapat dijalankan. Atau, worm akan memantau pemakaian program ini. Jika diketahui program ini aktif, maka akan segera dimatikan atau komputer akan di-booting ulang. Nah kalo sudah begini bagaimana? Jawabanya kita harus memakai program pihak ketiga. Program yang tidak standar windows. Sehingga worm tidak akan dapat memantaunya. Banyak sekali program bantu ini dipasaran. Dan jika anda mau yang gratisan, dapat anda cari di internet. Salah satu program yang menjadi favorites saya adalah Process Explorer-nya SysInternals.

Catatan: Setelah semuanya telah dilakukan dan worm-nya sudah kita putus siklus hidupnya jangan lupa kita check lagi file worm-nya dan jika ada kita Delete manual.

PENCEGAHAN
Memakai program anti virus terbaru
Tidak sembarangan memakai Flash Disk
Tidak sembarangan menjalankan program
Memakai Account biasa (Non-Administrator)

6.Tutorial Maintenance Komputer Personal Computer (PC)

Tutorial Maintenance Komputer PC

ANTISIPASI VIRUS

Untuk posting kali ini saya hanya akan memberikan link download AVG Antivirus , atas permintaan beberapa kawan yg minta Antivirus. saya rekomendasikan AVG karena pertimbangan : AVG free edition ini gratis, mudah setting penggunaan dan update-nya, dan ukuran-nya relatif kecil, juga runing-nya tidak memakan banyak memori yang bisa membuat jalanya program lain jadi lebih lambat, dan sebagai tambahan saya info-kan tips ringan mencegah virus masuk.

1. Download AVG free edition

2. Tips pencegahan virus,Meng-update Anti virus bukan jaminan 100% Program kita kebal Virus, karena pembuat virus-pun selalu mencari celah keamanan dari si Anti virus. untuk lebih aman saya sarankan menggunakan program Deep Freeze, yang sudah pernah saya posting terdahulu di blog ini.

Menurut pengalaman Virus itu umumnya menyebar melalui media penyipanan seperti FlshDisk, Disket, CD, atau lain-nya dengan membuat file Autorun.inf,Folder.htt,Desktop.ini ,supaya saat media itu di akses virus langsung bekerja melakukan aksinya.Menghadapi hal ini maka solusinya kita non-aktifkan saja system autorun komputer kita, jadi saat kita mau meng-akses penyimpan data tersebut Flash Disk atau Disket misalnya (karena lewat 2 media ini yang paling banyak menjadi alat penyebaran virus) yang kita curigai maka system autorun tidak akan bekerja n kita bisa membuka explorer untuk melihat view file-filenya, biasanya akan nampak keganjilan pada file yang terinfeksi virus misalnya file Ms.Word yang harusnya berformat *.doc nampak menjadi *.exe (Application).
Ok, kita akan nonaktifkan autorun itu.

Klik–>Start->Run->ketik “gpedit.msc”->Ok->muncul jendela “Group Policy”->klik “Administrative Templates”–>yang ada pada pada menu “User Configuration” (paling bawah)–>Double-klik->System(jendela-kanan)->pada jendela “system” itu-> klik-kanan “Turn off Autoplay”lalu pilih “->Properties”–>muncul jendela “Turn off Autoplay properties”->klik setting->klik pada “Enabled” (dari defaultnya Not Configured)–> Pada Option “Turn off Autoplay on” Pilih “All Drives” (dari default “CD-ROM Drives) -> lalu klik “Apply” -> lalu “Ok”…
Selesai dan restart PC , sekarang fungsi autorun tidak aktif lagi.
 
 
7.  Tutorial Maintenance Komputer Laptop
TUTORIAL MAINTENANCE LAPTOP
Sebagai aktifis intelektual,pekerja kantoran atau pelajar yang sering menggunakan laptop
menjadikan laptop sebagai barang yang sangat berguna sekali dan menjadi suatu alat ketergantungandalam menyelesaikan pekerjaan atau tugas, namun laptop juga alat yang rentan terhadap bahaya kerusakan akibat cara penggunaan yang salah. Berikut ini adalah tips-tips dalam penggunaan dan perawatan laptopagar tetap awet dan tidak bermasalah.
Antara lain sebagai berikut:
1. Letakan laptop pada tempat yang mempunyai permukaan datar atau rata,permukaan yang tidak rata akanmengakibatkan posisi laptop miring dan saat menerima ketukan keyboard akan mengakibatkan goncangan padahardware didalamnya.Dan dampak dalam waktu lama akan membuat kerusakan.
2. Jauhkan dari air. biasanya sambil bekerja minum kopi atau minuman yang diletakan dimeja tempatmenaruh laptop, dampaknya pernah kejadian keyboard laptop tersiram kopi dan akibatnya fatal, terjadi konsletingdan harus ganti motherboard.
3. Jangan biasakan bekerja sambil menaruh laptop dipangkuan, dalam waktu lama radiasi laptop akan mengganggu kesehatan reproduksiselain tidak ada kestabilan letak laptop itu sendiri akibat goncangan.
4. Laptop memang diciptakan untuk mobile, tetapi goncangan saat membawanya atau bahkan pernah jatuh,akanberakibat pada kerusakan motherboad atau lcdnya sendiri.
5. Tas pelindung laptop dari bahan dasar gabus berbalut katun tipis yang halus bisa meredam panas saat dipakai kerja dalam waktu lama,daripadabersentuhan langsung pada meja.
6. Laptop di Indonesia umumnya sudah 220 volt, tetapi untuk laptop keluaran Jepang atau ex Jepang masih 110 volt,sediakan adaptor penurun tegangan.
7. Belilah laptop di toko terdekat di daerah Anda, sehingga bila ada masalah atau kerusakan akan gampang dan cepat mengurusnya.karena itu simpan baik-baik kartu garansinya.
8. Untuk kecepatan akselerasi laptop Anda, Installah program sesuai kebutuhan saja, sehingga bisa bisa menghemat memori dan hardisk anda.
9. Bila laptop Anda selalu berhubungan dengan internet, Anti virus menjadi suatu keharusan mutlak dan harus diupdate.
10.Istall Program perawatan untuk systemnya seperti Easy cleaner dari Toniart yang gratis, untuk menghapus file-file sampah dan sisa-sisa registrasi saat meninstall program atau uninstall program.
Semoga tips-tips diatas bisa membantu.
Good Luck!

Sumber : http://annhie3v.blogspot.com/2009/05/tutorial-maintenance-laptop.html

 8. Tutorial Maintenance Komputer Notebook

Tutorial Maintenance Notebook

Perawatan NoteBook

Perawatan secara berkala sangat diperlukan agar notebook bisa awet. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah : Agar casing notebook teman-teman tetap cemerlang sebaiknya gunakan cairan pembersih khusus alat elektronik. caranya semprotkan cairan pembersih pada kain lap yang bersih dan lembut kemudian gosok secara perlahan.
Keyboard notebook bisa dibersihkan dengan kuas yang halus, berbeda dengan keyboard eksternal pada PC, keyboard notebook tidak bisa dibuka tersendiri. Jadi kalau ada bagian dalam yang kotor atau ketumpahan cairan lebih baik dibawa saja ke bengkel resmi notebook tersebut.

Monitor notebook tersebut selalu menggunakan LCD. Bagian belakang (casing) monitor LCD boleh dibersihkan dengan kain lap yang lembut dan lembab untuk layar gunakan kain lap seperti kain lap untuk pembersih kaca mata, sewaktu mengelap layar jangan terlalu ditekan. jika ada kotoran yang membandel dan terpaksa anda menggunakan cairan pembersih, maka semprotkan cairan pembersih ke lap yang lembut dan jangan sekali-kali menyemprotkan langsung ke layar LCD.

Selain dibersihkan, notebook juga harus diperlakukan dengan baik dan cermat. Caranya:
1. Jauhkan notebook dari sinar matahari langsung, sebaiknya jangan bekerja di dekat jendela dimana sinar matahari bisa langsung menerobos masuk.

2. Saat bekerja, jangan letakkan notebook di atas sofa atau kasur. Hal tersebut bisa menghambat aliran udara di bawah notebook dan mengakibatkan notebook cepat panas, bahkan overheating.

3. Jangan meletakkan benda berat di atas notebook.

4. Jika anda bekerja dengan adaptor, apalagi untuk waktu yang lama, sedapat mungkin cabutlah materai notebook.

5. Lakukan proses charging baterai dalam keadaan notebook mati.

6. Jika notebook hendak disimpan dalam waktu yang cukup lama, lepaskan baterai dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering.

7. Terakhir, terkait dengan merawat diri sendiri, jangan gunakan notebook sambil dipangku karena berpotensi menimbulkan cidera paha.

Merawat Peranti Lunak

Peranti lunak yang ditanam dalam notebook pun perlu dirawat caranya :
1. Jangan lupa shutdown untuk mematikan komputer

2. Lakukan pemeriksaan file system secara berkala dengan perangkat-perangkat yang disediakan oleh sistem operasi. Contohnya Scandisk dan Disk Defragmenter pada sistem operasi Windows, atau fsck untuk sistem operasi linux.

3. Pasang antivirus dan lakukan update virus definition-nya secara berkala untuk mencegah serangan virus baru.

9.  Tutorial Maintenance Komputer Netbook
Beberapa langkah praktis dibawah ini barangkali bisa Anda coba untuk merawat notebook Anda.

1. Merawat casing notebook.

Casing merupakan bagian notebook yang berhubungan secara langsung dengan dunia luar (debu, uap air, dan suhu). Karena itu, secara teratur, bersihkan casing notebook Anda dengan menggunakan kain lembut yang dibasahi sedikit deterjen. Sebaiknya, gunakan deterjen yang tidak mengandung zat alkalin. Akan lebih baik lagi jika Anda menggunakan lap khusus yang bisa didapat di toko-toko komputer.
Juga, agar casing tampak selalu baru, hindari menggores casing dengan benda tajam atau menuangkan cairan seperti lem ke atasnya. Jika Anada hendak bepergian, masukkanlah selalu notebook Anda pada wadah/ tas yang telah disediakan.

2. Merawat Layar

Kebanyakan notebook menggunakan layar LCD (Liquid crystal display) atau layar kristal cair. Sperti tercermin dalam namanya, LCD dibentuk oleh cairan kristal untuk menghasilkan gambar. Karena tipis atau rapuh jagalah agar layar tidak terkena benda-benda tajam khususnya yang bisa menimbulkan lubang atau goresan. Jika harus menunjuk sesuatu pada layar denga jari atau pulpen, jagalah agar pulpen atau jari kita tidak mengenai layar atau menekannya terlalu keras. Untuk membersihkan layar, gunakan kain lembut yang kering. Ingatlah untuk tidak menekan layar terlalu keras saat membersihkan layar. Bersihkan layar dari satu arah, misalnya dari atas ke bawah atau dari kiri ke kanan.

3. Merawat batere

a. Saat mulai mengisi batere, jangan gunakan batere sebelum terisi penuh. Jika Anda menggunakan batere baru yang akan diisi pertama kali, batere itu mungkin tidak terisi sepenuhnya karena karakteristik bahan kimia di dalamnya. Untuk mendapatkan kinerja yang optimal, seluruh sel batere tersebut harus diaktifkan. Caranya adalah dengan mengisi dan mengosongkan sepenuhnya batere notebook Anda sebanyak tiga kali berturut-turut. Hal ini juga berlaku untuk batere yang lama tersimpan atau tidak terpakai selama beerapa bulan.
b. Jika Anda menggunakan betere Nikel Metal Hydrida (Ni-MH), cobalah untuk mengosongkan batere Anda sepenuhnya setiap beberapa waktu (minggu/bulan) sekali. Pengosongan total ini ditandai modus hibernasi atau indikator batere menunnjukkan tingkat 0%. Pada situasi ini, Anda bisa mencolokkan adapter notebook Anda dan mengisi batere sampai indikator menunjukkan tingkat 100%.
c. Jika berencana menyimpan notebook Anda dalam jangka waktu lama, lepaskan batere dari notebook dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering. Tempat yang bisa dipakai untuk menyimpan batere ini misalnya ruang berpendingin udara atau ruang dengan sirkulasi udara yang cukup baik.

4. Merawat notebook secara umum

Notebook tersusun dari aneka komponen elektronik yang kinerjanya dipengaruhi oleh suhu. Suhu yang terlalu ekstrim (misalnya terlalu panas atau terlalu dingin) bisa mengganggu kinerja atau bahkan merusak notebook. Karena itu, jangan meninggalkan notebook Anda dalam mobil yang diparkir di bawah sinar matahari. Panas yang berlebihan dalam mobil bisa merusak komponen-komponen dalam notebook.
Selain itu, untuk melindungi data yang ada di dalam harddisk, jangan letakkan aneka perangkat yang mengandung atau menghasilkan medan magnet/elektromagnet kuat di sekitar notebook Anda, Perangkat-perangkat penghasil medan magnet ini misalnya speaker yang tidak berpelindung (unshielded speaker system) atau telepon selular. Sekiranya Anda ingin mengakses Internet menggunakan fasilitas infrared pada ponsel, letakkan ponsel dalam jarak sekitar 15 cm dari notebook Anda.

Hal lain yang tidak kalah pentinnya adalah pertimbangan untuk tidak mematikan notebook saat lampu indikator harddisk masih berkedip-kedip. Jika lampu masih berkedip-kedip semacam ini, artinya harddisk Anda sedang melakukan aktivitas. Hilangnya daya secara tiba-tiba (misalnya saat notebook dimatikan) bisa mengakibatkan kerusakan data atau gangguan apda kinerja harddisk. Pastikan bahwa lampu indikator harddisk telah mati dan harddisk Anda telah berhenti beraktivitas sebelum Anda mematikan notebook. Dan jika Anda hendak memindahkan atau memasukkan notebook ke dalam tas, pastikan bahwa notebook Anda sudah dimatikan.

Jika dirawat dengan seksama, kinerja notebook bisa tetap tinggi setelah bertahun-tahun. Ingatlah bahwa jika notebook kita tetap berjalan sempuna setelah sekian lama, kita sendirilah yang akan merasakan manfaatnya.


Sumber : http://bayuzu.blogspot.com/2010/05/cara-merawat-notebook.html

10.  Tutorial Maintenance Komputer Jaringan (LAN)
Berikut ini adalah ulasan singkat tentang standar umum penggunaan kabel jaringan agar berfungsi optimal dan sistem yang Anda bangun bisa berjalan seperti yang diharapkan. Ada beberapa hal mendasar yang perlu dicermati saat melakukan instalasi kabel UTP. Daftar ini tidak disusun dalam urutan tertentu dan tidak disusun berdasarkan urutan pentingnya.
Sebelum memulai instalasi kabel UTP, identifikasikan dulu standar kabel yang diperlukan. Pilih salah satu tipe ,T-568A atau T-568B. Kedua tipe kabel ini memiliki karakteristik yang hampir sama namun berbeda susunan pin dan penggunaannya. Jika Anda merasa perlu silakan simak juga ulasan lengkap tentang kabel UTP di sini.
  • Jika Anda bermaksud menambahkan koneksi pada jaringan yang sudah ada, pertama kali identifikasi standar apa yang telah digunakan dan ikuti standar tersebut.
  • Selalu bekerja dengan cermat dengan mengikuti standar kerja dan keselamatan.
  • Jangan campur tipe kabel T-568A dan T-568B dalam proyek atau jaringan yang sama.
  • Jangan menekuk, menghimpit atau menggulung kabel UTP dengan paksa.
  • Ikuti aturan spesifikasi radius minimal penggulungan kabel dari produsen.
  • Selalu rawat kabel dan konektor dengan baik.
  • Selalu gunakan perangkat yang tepat dan berkualitas saat melakukan krimping kabel kabel UTP.
  • Selalu jaga pasangan kawat tetap terpelintir dengan baik sedekat mungkin dengan ujung blok, jack atau konektor.
  • Jangan gunakan kabel, blok, atau konektor dengan kualitas yang lebih rendah dari kualitas yang disyaratkan untuk sistem.
  • Jangan menempatkan kabel UTP dekat kabel power, lampu neon atau sumber gangguan listrik.
  • Selalu gunakan topologi “star” atau “end-run” dengan mendesain masing-masing titik akhir terhubung kembali ke titik pusat, blok, switch, router, atau lainnya.
  • Jangan pernah membuat “daisy-chain” dengan menghubungkan kabel UTP lebih dari satu titik akhir dalam satu kabel.
  • Jangan menarik kabel UTP dengan menggunakan kekerasan. Lepas dengan tepat konektor/jack sebelum melepas kabel dari switch, blok atau slot konektor.
  • Jangan tarik kabel UTP dengan paksa sehingga mengendurkan atau bahkan lepas dari konektor.
Semoga dengan tips singkat ini jaringan Anda tetap aman dan terjaga..
Baca selengkapnya di: http://guntingbatukertas.com/hardware/jaringan/tips-maintenance-kabel-jaringan-yang-boleh-dan-tidak-boleh-dilakukan/#ixzz1eCbkWEcD

Sumber : http://guntingbatukertas.com/hardware/jaringan/tips-maintenance-kabel-jaringan-yang-boleh-dan-tidak-boleh-dilakukan/
 
11.  Tutorial Maintenance Printer
Langkah – langkah yang harus dilakukan sewaktu melakukan perawatan printer adalah sebagai berikut :
1. Buka casing printer kemudian bersihkan debu yang ada dengan kain lap yang telah disediakan sebelumnya.
2. Setelah bersih cek kondisi bearing pada printer bila dirasa kurang kencang segera kencangkan.
3. Sesudah itu bersihkan head printer dengan kapas yang telah dibasahkan cairan pembersih printer. Kemudian operasikan printer tersebut dan lakukan cek pada kondisi head dengan cara melakukan print test. Tempelkan hasil print test tersebut pada form yang telah tersedia.
4. Pada menu printer lakukan cek setting “Darkness” printer tersebut dan catat pada form yang telah tersedia..
5. Lakukan testing dengan menggunakan program label untuk menguji proses berjalannya printer. Bila sudah lancar selesai sudah perawatan printer tersebut.
 

Minggu, 20 November 2011

Perintah SUHU Pintarkan Berkomputer (PSPB) !
  1. Carilah artikel tentang segala hal yang berkaitan dengan Maintenace (Perawatan) Komputer. Komputer akan awet, tak gampang rusak bilamana Si User Komputer pandai-pandai merawatnya. Mengapa Anda terlihat cantik, gantheng dan segar ? Kuncinya,"Maintenance (Perawatan)" sedemikian rupa misalnya : mandi, gosok gigi, keramas pakai shampoo, jerawatan diobati, sakit diobati, rambut gondrong dicukur, kuku panjang dipotong, gigi tak merata dipangkur, pakaian serba rapi dan bersih, dll di mana kesemuanya tak dilakukan secara asal-asalan, namun tentunya menerapkan Aturan Main. Selama aturan main dipatuhi, maka semuanya akan berjalan normal dengan hasil memuaskan.
  2. Abadikan di Blog Anda masing-masing !
  3. Upayakan membuat Karya Artikel dengan Gaya Diri Sendiri tentunya akan lebih baik
  4. Tidak direkomendasikan asal Copy Paste begitu saja. Bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan sumber pengambilannya.
.
YANG HARUS DICARI sebagai berikut :

  1. Cara Mendeteksi Komputer Kena Serangan Virus
  2. Cara Menyecan Virus
  3. Cara Menangani Virus
  4. Cara Menangani Virus Lokal
  5. Cara Menangani Virus Asing
  6. Tutorial Maintenance Komputer Personal Computer (PC)
  7. Tutorial Maintenance Komputer Laptop
  8. Tutorial Maintenance Komputer Notebook
  9. Tutorial Maintenance Komputer Netbook
  10. Tutorial Maintenance Komputer Jaringan (LAN) 
  11. Tutorial Maintenance Printer
  12. Tutorial Maintenance Monitor
  13. Tutorial Maintenance Keyboard
  14. Tutorial Maintenace Flash Disk
  15. Tutorial Maintenance CD VCD
  16. Tutorial Maintenance CD DVD
  17. Tutorial Maintenance Mother Board (MOBO)
  18. Tutorial Maintenance Hard Disk
  19. Tutorial Maintenance Memory
  20. Tutorial Maintenance CD ROM Jenis Read Only dan RW.
  21. Tutorial Maintenace DVD ROM Jen is Read Olnly dan RW.
  22. Tutorial Trik Tips Menghindari Berbaghai Jenis Penipuan Di Internet
  23. Silahkan berburu Software Gratis untuk didownload yakni :
• The Latest Free ANSAV+Update
• The Latest Free NOD32+Update
• The Latest Free AVIRA+Update
• The Latest Free PDF Creator
• The Latest Free Acrobat Reader
• The Latest Free Adobe Reader
24. Jelaskan kegunaan seluruh Software yang Anda download pada soal nomor 19 tersebut di atas !

25. Sebutkan hikmah pemeberian tugas di atas bagi Anda !  


sumber: http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/search/label/CIT%20TASK%20X-SMA-S-1